Senin, 28 September 2015

CERPEN / AYAH.



ayah
     Di malam yang sunyi ini, angin berhembus perlahan-lahan masuk ke tulangku. Aku rasakan dinginnya minta ampun. Namun, disamping itu ada bulan yang cerah dan bintang-bintang menghiasi langit yang hitam pekat menemani malamku.
     Aku melihat bulan dan bintang dengan jelas dari jendela kamarku. Masih dalam keadaan kedinginan aku bingung, 'malam ini mau ngapain ya .' Namun, tiba-tiba terfikir olehku, 'kenapa aku nggak dengarin musik aja' Akupun mengambil hand phone dan menghidupkan musik. Akupun larut dalam keasyikan musik ku sampai aku tidak sadar kalau aku bukan hanya asyik mendengarkan musik, tetapi aku juga berjoged sendiri.
     Tidak berapa lama aku mendengarkan musik, tiba-tiba ayahku masuk ke kamarku dan mengajakku untuk sholat tahajjud.
'jalis, ayo kita sholat tahajjud nak, uda jam setengah satu nih.' kata ayah padaku.
'Adu...ayah ini ganggu kesenanganku aja pun, jawabku sedikit marah.
'lho, kamu kenapa sih nak, nggak seperti dulu, biasanyakan kalau sudah jam setengah satu kita sholat tahajjud bersama.'
'Aih...aku lagi capek yah, beso-besok aja, kan sholatnya bisa ditunda ke besok.'
'Lho, masa sholatpun di kerah-kerah, kan kita sholat hanya untuk mendapat ridho Allah,’
‘Tapi aku capek yah, nggak sholat tahajjud kan nggak papa sih yah, kan sunnah.’
‘Memang, kamu betul-betul berubah setelah lama nggak di pesantren, akhlakmu hilang, musnah dimakan zaman modern.’
‘Ala...terlalu banyak pun ceramah ayah, sikit-sikit ceramah, Jadi kaya ustadz aja lama-lama. Udala...ayah aja yang sholat sana.’
     Aku pergi keluar rumah dengan perasaan marah dan benci pada ayahku yang mengganggu kesenanganku. Aku berjalan tak tau mau kemana. Di tengah jalan aku bertemu dengan tukang sate, aku mendatanginya dan ingin membeli satenya. Namun, aku menjauh darinya setelah kuraba kantongku dan aku menyadari ternyata aku pergi dari rumah tidak membawa uang sedikitpun. Begitu aku menjauh, bapak tukang sate itu memanggilku,
‘Hei nak, kemarilah.’ Kata bapak itu memanggilku.
  ‘ya pak, ada apa.’ Aku menjawab panggilan bapak itu sambil bertanya.
‘kamu tidak ingin makan sate, atau kamu nggak lapar.’
‘bukan pak, aku bukan nggak lapar, sebenarnya aku ingin makan sate. Cuma aku nggak punya uang pak.’
‘Ya udah, ini bapak kasi gratis buat kamu.’
‘Wah, terima kasih banyak pak.
‘Sama-sama.’
     Di waktu sateku tinggal 3 tusuk lagi tiba-tiba aku menangis.’
Eh, kamu kenapa menangis nak.’ Tanyak bapak itu penuh keheranan melihatku.
‘Ngak papa pak, aku Cuma terharu.’
‘Emangnya ada apa, coba beri tahu bapak. Mana tau bapak bisa bantu kamu.’
‘Begini pak, bapak baik sekali padaku. Padahal bapak kenal aku pun tidak. Lah ayahku yang sudah kenal aku dari kecil jahat sama aku, suka sekali mengganggu kesenanganku.’
‘Lho, kamu nggak boleh ngomong seperti itu. Kamu baru aja saya kasi beberapa tusuk sate sudah berterima kasih dengan saya. lah itu ayahmu setiap hari mencari nafkah untukmu, bukan sekali dua kali, tapi dari kau kecil hingga saat ini. Seharusnya kamu berterima kasih seumur hidup padanya.’
Mendengar kata-kata bapak itu aku tertegun dan berfikir sejenak. Lalu aku habiskan sateku dan mengembalikan mangkoknya pada bapak itu. Belum sempat aku ngomong bapak itu langsung berkata padaku.
‘nah, abis ini kamu pulang dan minta maaflah pada ayahmu, mungkin dia sedang mengkhawatirkanmu di rumah. Ayo pulanglah.’
‘baik pak’
Aku pun kembali ke rumah dengan tujuan ingin minta maaf pada ayahku. Sebelum sampai di rumah aku jalan sambil menyusun kata-kata yang ingin aku katakan pada ayahku.
Begitu aku membuka pintu, ayah langsung memanggilku dan berkata.
‘adu nak....kamu kemana aja, ayah sangat kawatir akan keadaanmu, syukur kamu baik-baik saja. Itu makan, ayah tadi masak mie, Mana tau kamu lapar. Ayo cepat, nanti keburu dingin mie nya.’
Mendengar kata-kata ayh itu aku langsung menangis dan memeluk ayah sambil berkata.
‘ayah, aku minta maaf karna melawan perintah ayah. Aku ngaku kalau aku salah. Aku ingin taubat yah, tolong maafkan aku.
‘Sebelum kamu minta maaf ayah sudah maafkan kamu nak, yang penting kamu jangan ulangi lagi kesalahanmu.’
‘Baik ayah.’

Jumat, 18 September 2015

sebuah nasehat

Image result for gambar jokowi

"Bersyukurlah atas apa yang telah engkau miliki, dan teruslah berusaha untuk mendapatkan apa yang ingin engkau miliki."

   ketahuilah bahwa dengan bersyukur atas nikmat yang telah kita miliki, maka kita akan bahagia dengan apa yang kita miliki itu. Sebaliknya apabila kita tidak mensyukuri nikmat yang telah kita miliki, maka niscaya kita tidak akan bahagia di dunia maupun di akherat.
   Bila kita sudah bersyukur, maka langkah selanjutnya adalah berusaha untuk mendapatkan apa yang ingin kita miliki.

AKU SENANG SEKOLAH







Aku senang sekolah

         ( OLEH : JALIS PUTRA )                                                  








Sekolah yang indah (Dikutip dari Blognya Gede Prama)



Pada waktu sekolah, saya merasa senang sekali bisa belajar di ruangan kelas yang sejuk, pada pagi hari yang indah ini, hati riang seperti pagi merindukan matahari, oh senangnya saya bisa belajar dengan teman-teman yang kadang-kadang ngesali dan nyenagi hati, pada saat belajar matematika oh membuat jantung saya meledak dengan rumus-rumusnya, begitu juga dengan pelajaran kimia, fisika dan bahasa inggris.
Pada waktu istirahat, oh leganya bisa melewatkan pelajaran yang mematahkan semangat dengan rumus-rumusnya, saya keluar dari kelas untuk menenangkan perut yang kosong, saat sampai ke kantin, aduh saya lupa bawa uang jajan, lalu saya kesal seperti api yang menyambar air, ya sudahlah itu memang kesalahan saya bagaimana pun saya harus menerima resiko ini, datanglah teman baik saya ia mentraktir saya makan, lalu hati ini bergejola seperti air yang menyambar api, dengan senangnya, saya mengucapkan terima kasih untuk best friend saya.
Pada waktu masuk ke kelas, saya merasa takut dengan pelajaran rumus-rumus itu, tiba-tiba di kelas belajar Fikih tentang bab nikah.Oh senangnya hati saya seperti malam merindukan bulan, sungguh senangnya gak ketemu sama rumus-rumus menjengkelkan itu, saya sangat bahagia belajar tanpa rumus, hati riang membelah angkasa, tiba-tiba bel berbunyi, yeee pulang, baca doa, beri hormat pada ustadz, lalu pulang ke asrama  dengan hati yang riang gembira. Tapi saya masih teringat-ingat waktu di sekolah, semoga minggu depan pelajaran Fikih membahas tentang bab nikah. Amin....!
Itulah cerpen saya, hari-hari di sekolah saya kadang indah dan kadang juga buruk. Jangan seperti saya ya… nanti dimarahi oleh guru matematika loh, apabila ada kesalahan dalam cerpen saya, saya mohon maaf dan terimakasih, selamat beraktifitas di sekolahmu ya… jangan membenci rumus ok, bye teman.

Sabtu, 12 September 2015

kata pengantar buku

Kata pengantar

      Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Shalawat berangkaikan salam bagi junjungan kita Nabi Muhammad Saw beserta para pengikunya yang setia sampai akhir zaman.
     Sebelum membuat buku ini, kami berdiskusi cukup panjang bagaimana agar pembaca dapat memahami isi dalam buku ini. Ketahuilah bahwa setan adalah musuh yang sangat nyata bagi kita sebagai manusia. Namun di balik itu, sifat setan itu juga bisa kita jadikan sebagai contoh. Seperti salah satunya adalah, sifat pantang menyerah, dia tidak akan pernah menyerah untuk menggoda manusia. Maka dari itu kita juga pantang menyerah untuk mengejar cita-cita kita.
     Dan setan tidak akan pernah lengah dan bosan dan bahkan telah berjanji untuk menyesatkan umat manusia semenjak dari Nabi Adam hingga akhir zaman. Setan akan mengganggu manusia dengan 4 metode yaitu:
1: Menyesatkan manusia dari jalan  kebenaran
2: Menghasut manusia dengan memandang indah sebuah kejahatan
3: Menghalang-halangi dalam kebaikan
4: Berlebih-lebihan dalam beragama
Dan ketahuilah bahwa rajanya setan adalah Iblis la’natullah alaihi. Setan adalah termasuk salah satu prajuritnya setan. Dari abu musa, dia berkata,”Jika Iblis menyebarkan para prajuritnya ke bumi, maka diaberkata, “Siapa yang bisa menyesatkan orang muslim, maka di kepalanya akan disematkan mahkota.”
     Diantara prajuritnya itu ada yang melaporkan hasil usahanya,”Aku bisa mengganggu fulan sehingga dia menceraikan istrinya.”
     Dijawab,”Toh dia bisa menikah lagi.”
Yang lainnya melapor,”Aku dapat mengganggu fulan sehingga dia durhaka.”    
      Dijawab,”Toh dia bisa berbuat kebajikan lagi.”
Yang lain melapor,”Aku dapat mengganggu fulan hingga dia berzina.”
      Dijawab,”Bagus.”
Yang lain melapor,”Aku dapat mengganggu fulan sehingga dia minum khamr.”
      Dijawab,”Bagus.”
Yang lain melapor,”Aku dapat mengganggu fulan sehingga dia membunuh.”
       Dijawab,”Bagus, Bagus.”
       
        Semoga buku ini bermanfaat bagi kita, dan menjadikan kita untuk memperbaharui diri menjadi lebih baik. Selamat membaca.
          

Selasa, 08 September 2015

Dahsyatnya tipuan setan

DAHSYATNYA TIPUAN SETAN

Ubaid bin rifa'ah ra mendengar Nabi saw bersabda, "Ada seorang rahib di kalangan Bani Israel. Setan mengambil seorang gadis dan membuatnya seperti orang tercekik. Setan juga membisiki keluarga gadis itu bahwa obat bagi kesembuhannya ada di tangan rahib. Maka gadis itu di bawa ke hadapan rahib,namun rahib menolak kehadiran gadis itu. Karena keluarganya terus mendesak,akhirnya rahib mau menerimanya ,sehingga gadis itu pun menetap bersama rahib. Setan datang dan membujuk rahib untuk menyetubuhinya,hingga membuat gadis itu hamil. Setan mendatangi rahib lagi dan membisikinya, "Sekarang keluarga gadis ini akan mendatangimu. Lebih baik bunuh saja gadis ini,dan jika keluarganya mendatangimu, katakan saja bahwa dia telah mati."
Maka rhib membunuh gadis itu dan menguburnya. Selanjutnya setan mendatangi keluarga sang gadis dan membisikkan ke dalam hati mereka bahwa anak gadis mereka telah hamil karena perbuatan rahib,lalu dia membunuhnya dan menguburnya. Maka keluarganya mendatangi rahib dan menanyakan keadaan anak gadis mereka. Rahib menjawab, "Dia telah mati."
Lalu mereka menahan rahib. Setan mendatangi rahib dan berkata, "Akulah yang telah memukul gadis itu dan membuatnya seperti orang tercekik.Aku pula yang membisiki hati keluarganya dan mendorongmu untuk berbuat seperti itu. Karena itu patuhlah kepadaku agar engkau selamat. Sujudlah kepadaku dua kali!"Maka rahib sujud kepada setan dua kali. Inilah maksud firman Allah:
كَمِثْلِ الشَّيْطَانِ إِذْ قَالَ إِنِّى بَرِىءٌ مِنْكَ إِنِّى أَخَافُ اللهَ رَبَّ الْعَالَمِيْن
"Seperti (bujukan) setan ketika dia berkata kepada manusia,"Kafirlah kamu!' Maka tatkala manusia itu telah kafir,Ia berkata, 'Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu karena sesugguhnya aku takut kepada Allah,Rabbul alamin'.(Q.S.Al-Hasr : 16 ).
Hadits ini diriwayatkan dalam gambaran yang lain, dari wahb bin munabbih ra, bahwa ada seorang ahli ibadah di kalangan Bani Israel. Dia adalah orang yang paling tekun beribadah pada zamannya. Pada saat itu ada tiga orang laki-laki besaudara yang memiliki satu saudara yang gadis. Ketika mereka hendak pergi untuk ikut dalam pengiriman satuan pasukan,mereka tidak tau siapa yang akan menjaga dan melindungi saudari mereka,dan kepada siapa dia akan di titipkan. Maka mereka sepakat untuk menitipkan saudari mereka kepada laki-laki ahli ibadah di kalangan Bani Israel. Dengan penuh keyakinan mereka mendatangi ahli ibadah itu dan memintanya untuk sudi dititipi saudari mereka,yang berarti saudari mereka itu harus menetap di tempat ahli ibadah dan dalam lindugannya hingga mereka kembali dari peperangan. Namun ahli ibadah menolak permitaan mereka utuk dititipi saudari mereka dan dia berlindung kepada Allah dan keberadaan saudari mereka di sisinya. Mereka terus mendesak ahli ibadah itu hingga akhirnya dia berkenan.Ahli ibadah itu berkata,"Suruhlah dia menginap di sebuah bilik di lantai bawah biaraku."
Maka mereka menempatkan saudarinya di bilik yang di maksud,kemudian mereka meninggalkannya. Dengan begitu gadis itu berada di tempat ahli ibadah untuk sekian lama,yang selama itu pula ahli ibadah turun dari biaranya untuk memberika makanan kepada sang gadis.Dia meletakkan makanan  di dekat pintu biara ,kemudian menutupnya kembali,lalu naik ke lantai atas dalam biaranya. Setelah itu sang gadis keluar dari biliknya untuk mengambil makanan yang sudah diletakkan ahli ibadah.
Setan cukup sabar menghadapi ahli ibadah itu dan senantiasa membuatnya senang berbuat kebaikan, sambil membesar-besarkan masalah jika gadis itu keluar pada siang hari dan menakut-nakutinya andaikan ada orang lain yang melihat keberadaan gadis itu di biaranya. Maka setan menambahi tipu muslihatnya dengan berkata,"Andaikan engkau mau berjalan ketika membawa makanannya,lalu engkau meletakkannya di depan biliknya,tentu pahalamu semakin besar."
Setan terus-menerus membujuknya, hingga dia mau berjalan bilik gadis dan meletakkan makanannya di depan pintunya, tanpa berbicara sedikitpun.Hal ini terjadi hingga beberapa lama.
Kemudian setan mendatangi ahli ibadah dan menganjurkannya kepada suatu kebaikan,seraya berkata," Andai kata engkau mau berjalan membawa makanannya dan meletakkannya di dalam biliknya,tentu pahalamu semakin besar." Setan senantiasa membujuk ahli ibadah, hingga dia mau berjalan membawa makanannya dan meletakkannya di dalam bilik sang gadis.Hal ini terjadi hingga beberapa lama.
Setan menyuruh ahli ibadah kepada kebaikan dan menganjurkannya,seraya berkata,"Andai kata engkau mau berbicara dan mengobrol dengannya,tentu engkau akan bisa menjaganya,karena dia bisa di mangsa binatang"Setan senantiasa membujuknya,hingga ahli ibadah itu mau berbincang-bincang dengan sang gadis dari lantai atas biaranya hingga beberapa lama.
Setelah itu setan mendatangi ahli ibadah dan membujuknya,"Andai kata engkau mau turun ke biliknya, duduk di depan pint biaramu dan mengajaknya berbincang-bincang, sementara dia juga bisa berbincang-bincang denganmu,tentu hal itu lebih dia sukai.Setan senantiasa membujuknya, hingga ahli ibadah mau duduk di depan pitu biaranya,dan keduanya berbincang-bincang. Sang gadis keluar dari biliknya  dan duduk di depan pintu bilik.Hal ini terjadi hingga beberapa lama.
Setan mendatangi ahli ibadah lagi dan memberinya anjuran tentang pahala yang akan di perolehnya di sisi Allah jika dia mau mengerjakannya. Setan berkata,"Andaikan saja engkau mau keluar dari biaramu dan duduk lebih dekat lagi ke pintu bilik gadis itu serta berbincang-bincang dengannya, tanpa perlu keluar dari sana."Ahli ibadah melakukan anjuran iblis ini, dan hal ini berjalan hingga beberapa lama.
Kemudian setan mendatangi ahli ibadah berkata,"Andai kata engkau mau masuk ke dalam bilik gadis itu, berbincang-bincang dengannya dan tanpa di ketahui seorangpun, maka hal ini tentu lebih baik bagimu." Maka sehari penuh ahli ibadah menemani sang gadis di dalam biliknya. Ketika hari sudah senja, dia keluar dan naik lantai atas dari biaranya.
Setan mendatangi ahli ibadah dan terus-manerus membujuknya, hingga dia berani memegang paha sang gadis dan memeluknya. Setan terus memperdayai ahli ibadah,dengan membisikkan bahwa hal itu merupakan kebaikan, hingga akhirnya dia menyetubuhinya dan gadis itupu hamil. Ketika tiba saatnya, gadis itu melahirkan seorang bayi. Setan mendatangi ahli ibadah seraya berkata,"Apa pendapatmu jika saudara-saudaranya datang, sementara saudari mereka telah melahirkan bayi akibat ulahmu ? Apa yang hendak engkau lakukan ? Tentu saja aku tidak berani menjamin dirimu, bahwa nam baiknya akan tercemar, atau merka akan mencemarkan nama baikmu. Karena itu hampirilah bayi itu, bunuh dia, lalu kuburkan mayatnya. Gadis itu pun akan merahasiakannya karena takut andaikan saudara-saudaranya tau apa yang telah engkau perbuat trehadap dirinya."
Maka ahli ibadah itu melakukan apa yang di anjurkan setan. Lalu setan berkata lagi," Apakah menurutmu wanita itu akan menyenbunyikan kepada saudara-saudaranya apa yang telah engkau perbuat terhadap dirinya dan anaknya ? Ambillah wanita, bunuh dia dan kubur bersama anaknya!"
Ahli ibadah benar-benar melakukan anjuran setan,membunuh dan mengubur gadis itu bersama anaknya. Dia juga membuat sebuah lubang dan meletakkan sebuah batu besar di atasnya setelah meratakan tanahnya. Setelah itu dia naik ke lantai atas biaranya untuk beribadah di sana. Tidak seberapa lama berselang seperti yang di kehendaki Allah, saudara-saudara sang gadis datang dari peperangan, lalu mereka mendatangi biara dan menanyakan saudari mereka . Ahli ibadah menangis dan menunjukkan belas kasihannya terhadap saudari mereka ,seraya berkata,"Dia adalah seorang wanita yang paling baik. Itu adalah kuburannya. Lihatlah!"
Mereka mendatangi kuburan saudari mereka dan menangis di sana sebagai luapan kasih sayang mereka.Beberapa hari mereka berada di kuburan itu, lalu mereka pulang ke rumah.
Pada malam harinya dan setelah mereka tidur, setan mendatangi mereka lewat mimpi. setan muncul dalam rupa seorang laki-laki musafir. Pertama kali dia datang dalam mimpi salah seorang di antara mereka yang paling tua. Setan nertanya tentang nasib saudarinya. Orang itu menjawab seperti apa yang di katakan ahli ibadah, bagaimana kematiannya dan bagaimana kasih sayang yang di tunjukkannya terhadap saudarinya. Bahkan ahli ibadah itu juga menunjukkan kuburannya. Namun setan menyangkal semua itu, seraya berkata,"Ahli ibadah itu tidak berkata jujur tentang saudari kalian. Saudari kalian telah hamil dan melahirkan bayi kaena perbuatan ahli ibadah, lalu dia membunuh saudari kalian dan bayinya, karena merasa takut terhadap kalian, lalu dia menguburnya di balik pintu sebelah kanan di bilik yang di tempati saudari kalian. pergilah ke sana dan buktikan sendiri, tentu kalian akan mendapatkan apa yang kukatakan ini."
Lalu setan mendatangi dua saudaranya yang lain dan mengatakan hal serupa. Ketika sudah bangun, mereka merasa heeran terhadap mimpi yang dialami masing-masing, dan mereka semakin heran ketika mereka menceritakan mimpi itu kepada yang lain.
"Ini hanya sekadar mimpi, kalian tak perlu mempedulikannya," Kata yang paling tua.
Yang paling muda berkata,"Demi Allah, aku tidak akan surut sebelum mendatangi tempat itu dan memeriksanya."
Akhirnya mereka bertiga sepakat untuk mendatangi bilik yang dulu ditempati saudarinya. Mereka membuka pintu dan mencari-cari  tempat separti yang diberitahukan kepada mereka lewat mimpi. Ternyata benar, saudari mereka dan anaknya di terkubur di tempat itu. Mereka menemui ahli ibadah tentang nasib saudarinya dan tak ada pilihan lain bagi ahli ibadah selain mengakuinya karena godaan setan. Mereka menurunkan ahli ibadah dari biaranya, siap untuk disalib. Tat kala ahli ibadah itu diikat di papan, setan menemuinya seraya berkata,"Tentunya engkau sudah tau bahwa sebenarnya akulah yang telah menggodamu dengan kehadiran wanita itu, lalu engkau membuatnya hamil, lalu engkau membunuhnya dan anaknya. Jika pada saat ini engkau tunduk kepadaku dan kufur kepada Allah yang telah menciptakanmu dan membentuk dirimu, tentu engkau akan selamat dari keadaan yang akan menimpamu ini."
Maka ahli ibadah itu menyatakan kufur kepada Allah. Namun kemudian setan meninggalkannya begitu saja dan membiarkan orang-orang menyalibnya. Karena inilah Allah menurunkan ayat 16 surah Al-Hasr.

Selasa, 25 Agustus 2015

daftar isi buku



DAFTAR ISI

Kata pengantar.....
                                                                                                                                                                                                  BAB I: MACAM-MACAM SETAN
                                                                                                                                                                                                  * Nama-nama setan beserta tugas-tugasnya
*Beberapa ayat Al-Quran yang menjelaskan tentang setan 
* Tempat tinggal setan
                                                                                                                                                                                                    BAB II: TEMAN DAN MUSUH SETAN
                                                                                                                                                                                                    * Dahsyatnya tipuan setan
* Percakapan Rasulullah dan Iblis tentang teman dan musuh Iblis
* Orang yang terhindar dari setan
* Setiap manusia disertai satu setan                                                                                                                                     * Setan berjalan menurut aliran darah dan cara berlindung darinya                                                                                                                                                                                                                                                                           BAB III: MENGATASI GODAAN SETAN

* Mengatasi malas akibat setan
* Berperang melawan was-was setan
* 10 Pintu setan dan cara membentengi diri dari godaannya 
* 13 Cara setan menggoda manusia
* 10 Cara manusia menggoda manusia dalam sholat

BAB IV: MANFAAT SETAN BAGI MANUSIA

* Mari belajar dari setan
* Sifat setan yang bisa di contoh

TENTANG PENULIS

Senin, 24 Agustus 2015

Pembagian Zina

PEMBAGIAN ZINA
Telah di tulis atas Anak Adam bagiannya dari hal zina yg akan di temui dalam hidupnya, tidak bisa tidak.Zinanya mata adalah melihat,zinanya telinga adalah mendengar, zinanya kaki adalah berjalan, zinanya hati adalah keinginan dan berangan-angan dan semua itu dibenarkan atau di dustakan oleh KELAMINNYA.
[ HR.MUSLIM ]

perjalanan setan

PERJALANAN SETAN
Setanlah yg menemani Adam dan hawa ketika keduanya keluar dari syurga, menemani Qabil ketika Ia membunuh Habil, menemani kaum nabi Nuh ketika mereka di tenggelamkan, menemani kaum 'ad ketika mereka di hancurkan dengan angin yg membinasakan, menemani kaum nabi Shaleh ketika di binasakan dengan suara yg keras mengguntur, setan pula yg menemani kaum nabi Luth ketika bumi di teenggelamkan dari bawah mereka dan di hujani batu, menemani fir'aun ketika disiksa dengan siksaan yg sangat keras, menemani para penyembah anak sapi ketika terjadi apa yg meninpa mereka, menemani orang-orang Quraisy ketika berseru untuk berperang pada masa perang badar, serta menemani siapapun yg BINASA dan TERSESAT.

Masalah Diam

DIAM
* Diam adalah ibadah
* Diam adalah perhiasan
* Diam adalah karisma
* Diam adalah benteng tanpa pagar
    [dan yg menakjubkan adalah]
* Diam merupakan istirahat dua malaikat pencatat amal manusia

Minggu, 23 Agustus 2015

masalah ilmu

ILMU

Ketahuilah,kebanyaan orang berilmu tapi nggak punya akhlak.Jadi,selain mencari ilmu anda juga harus memperbaiki akhlak. Setahu saya,akhlak lebih utama dari pada ilmu.Karena RASULULLAH pernah berkata: Sesungguhnya aku di utus ke bumi hanya untuk memperbaiki akhlak.