DAHSYATNYA TIPUAN SETAN
Ubaid bin rifa'ah ra mendengar Nabi saw bersabda, "Ada seorang rahib di kalangan Bani Israel. Setan mengambil seorang gadis dan membuatnya seperti orang tercekik. Setan juga membisiki keluarga gadis itu bahwa obat bagi kesembuhannya ada di tangan rahib. Maka gadis itu di bawa ke hadapan rahib,namun rahib menolak kehadiran gadis itu. Karena keluarganya terus mendesak,akhirnya rahib mau menerimanya ,sehingga gadis itu pun menetap bersama rahib. Setan datang dan membujuk rahib untuk menyetubuhinya,hingga membuat gadis itu hamil. Setan mendatangi rahib lagi dan membisikinya, "Sekarang keluarga gadis ini akan mendatangimu. Lebih baik bunuh saja gadis ini,dan jika keluarganya mendatangimu, katakan saja bahwa dia telah mati."
Maka rhib membunuh gadis itu dan menguburnya. Selanjutnya setan mendatangi keluarga sang gadis dan membisikkan ke dalam hati mereka bahwa anak gadis mereka telah hamil karena perbuatan rahib,lalu dia membunuhnya dan menguburnya. Maka keluarganya mendatangi rahib dan menanyakan keadaan anak gadis mereka. Rahib menjawab, "Dia telah mati."
Lalu mereka menahan rahib. Setan mendatangi rahib dan berkata, "Akulah yang telah memukul gadis itu dan membuatnya seperti orang tercekik.Aku pula yang membisiki hati keluarganya dan mendorongmu untuk berbuat seperti itu. Karena itu patuhlah kepadaku agar engkau selamat. Sujudlah kepadaku dua kali!"Maka rahib sujud kepada setan dua kali. Inilah maksud firman Allah:
كَمِثْلِ الشَّيْطَانِ إِذْ قَالَ إِنِّى بَرِىءٌ مِنْكَ إِنِّى أَخَافُ اللهَ رَبَّ الْعَالَمِيْن
"Seperti (bujukan) setan ketika dia berkata kepada manusia,"Kafirlah kamu!' Maka tatkala manusia itu telah kafir,Ia berkata, 'Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu karena sesugguhnya aku takut kepada Allah,Rabbul alamin'.(Q.S.Al-Hasr : 16 ).
Hadits ini diriwayatkan dalam gambaran yang lain, dari wahb bin munabbih ra, bahwa ada seorang ahli ibadah di kalangan Bani Israel. Dia adalah orang yang paling tekun beribadah pada zamannya. Pada saat itu ada tiga orang laki-laki besaudara yang memiliki satu saudara yang gadis. Ketika mereka hendak pergi untuk ikut dalam pengiriman satuan pasukan,mereka tidak tau siapa yang akan menjaga dan melindungi saudari mereka,dan kepada siapa dia akan di titipkan. Maka mereka sepakat untuk menitipkan saudari mereka kepada laki-laki ahli ibadah di kalangan Bani Israel. Dengan penuh keyakinan mereka mendatangi ahli ibadah itu dan memintanya untuk sudi dititipi saudari mereka,yang berarti saudari mereka itu harus menetap di tempat ahli ibadah dan dalam lindugannya hingga mereka kembali dari peperangan. Namun ahli ibadah menolak permitaan mereka utuk dititipi saudari mereka dan dia berlindung kepada Allah dan keberadaan saudari mereka di sisinya. Mereka terus mendesak ahli ibadah itu hingga akhirnya dia berkenan.Ahli ibadah itu berkata,"Suruhlah dia menginap di sebuah bilik di lantai bawah biaraku."
Maka mereka menempatkan saudarinya di bilik yang di maksud,kemudian mereka meninggalkannya. Dengan begitu gadis itu berada di tempat ahli ibadah untuk sekian lama,yang selama itu pula ahli ibadah turun dari biaranya untuk memberika makanan kepada sang gadis.Dia meletakkan makanan di dekat pintu biara ,kemudian menutupnya kembali,lalu naik ke lantai atas dalam biaranya. Setelah itu sang gadis keluar dari biliknya untuk mengambil makanan yang sudah diletakkan ahli ibadah.
Setan cukup sabar menghadapi ahli ibadah itu dan senantiasa membuatnya senang berbuat kebaikan, sambil membesar-besarkan masalah jika gadis itu keluar pada siang hari dan menakut-nakutinya andaikan ada orang lain yang melihat keberadaan gadis itu di biaranya. Maka setan menambahi tipu muslihatnya dengan berkata,"Andaikan engkau mau berjalan ketika membawa makanannya,lalu engkau meletakkannya di depan biliknya,tentu pahalamu semakin besar."
Setan terus-menerus membujuknya, hingga dia mau berjalan bilik gadis dan meletakkan makanannya di depan pintunya, tanpa berbicara sedikitpun.Hal ini terjadi hingga beberapa lama.
Kemudian setan mendatangi ahli ibadah dan menganjurkannya kepada suatu kebaikan,seraya berkata," Andai kata engkau mau berjalan membawa makanannya dan meletakkannya di dalam biliknya,tentu pahalamu semakin besar." Setan senantiasa membujuk ahli ibadah, hingga dia mau berjalan membawa makanannya dan meletakkannya di dalam bilik sang gadis.Hal ini terjadi hingga beberapa lama.
Setan menyuruh ahli ibadah kepada kebaikan dan menganjurkannya,seraya berkata,"Andai kata engkau mau berbicara dan mengobrol dengannya,tentu engkau akan bisa menjaganya,karena dia bisa di mangsa binatang"Setan senantiasa membujuknya,hingga ahli ibadah itu mau berbincang-bincang dengan sang gadis dari lantai atas biaranya hingga beberapa lama.
Setelah itu setan mendatangi ahli ibadah dan membujuknya,"Andai kata engkau mau turun ke biliknya, duduk di depan pint biaramu dan mengajaknya berbincang-bincang, sementara dia juga bisa berbincang-bincang denganmu,tentu hal itu lebih dia sukai.Setan senantiasa membujuknya, hingga ahli ibadah mau duduk di depan pitu biaranya,dan keduanya berbincang-bincang. Sang gadis keluar dari biliknya dan duduk di depan pintu bilik.Hal ini terjadi hingga beberapa lama.
Setan mendatangi ahli ibadah lagi dan memberinya anjuran tentang pahala yang akan di perolehnya di sisi Allah jika dia mau mengerjakannya. Setan berkata,"Andaikan saja engkau mau keluar dari biaramu dan duduk lebih dekat lagi ke pintu bilik gadis itu serta berbincang-bincang dengannya, tanpa perlu keluar dari sana."Ahli ibadah melakukan anjuran iblis ini, dan hal ini berjalan hingga beberapa lama.
Kemudian setan mendatangi ahli ibadah berkata,"Andai kata engkau mau masuk ke dalam bilik gadis itu, berbincang-bincang dengannya dan tanpa di ketahui seorangpun, maka hal ini tentu lebih baik bagimu." Maka sehari penuh ahli ibadah menemani sang gadis di dalam biliknya. Ketika hari sudah senja, dia keluar dan naik lantai atas dari biaranya.
Setan mendatangi ahli ibadah dan terus-manerus membujuknya, hingga dia berani memegang paha sang gadis dan memeluknya. Setan terus memperdayai ahli ibadah,dengan membisikkan bahwa hal itu merupakan kebaikan, hingga akhirnya dia menyetubuhinya dan gadis itupu hamil. Ketika tiba saatnya, gadis itu melahirkan seorang bayi. Setan mendatangi ahli ibadah seraya berkata,"Apa pendapatmu jika saudara-saudaranya datang, sementara saudari mereka telah melahirkan bayi akibat ulahmu ? Apa yang hendak engkau lakukan ? Tentu saja aku tidak berani menjamin dirimu, bahwa nam baiknya akan tercemar, atau merka akan mencemarkan nama baikmu. Karena itu hampirilah bayi itu, bunuh dia, lalu kuburkan mayatnya. Gadis itu pun akan merahasiakannya karena takut andaikan saudara-saudaranya tau apa yang telah engkau perbuat trehadap dirinya."
Maka ahli ibadah itu melakukan apa yang di anjurkan setan. Lalu setan berkata lagi," Apakah menurutmu wanita itu akan menyenbunyikan kepada saudara-saudaranya apa yang telah engkau perbuat terhadap dirinya dan anaknya ? Ambillah wanita, bunuh dia dan kubur bersama anaknya!"
Ahli ibadah benar-benar melakukan anjuran setan,membunuh dan mengubur gadis itu bersama anaknya. Dia juga membuat sebuah lubang dan meletakkan sebuah batu besar di atasnya setelah meratakan tanahnya. Setelah itu dia naik ke lantai atas biaranya untuk beribadah di sana. Tidak seberapa lama berselang seperti yang di kehendaki Allah, saudara-saudara sang gadis datang dari peperangan, lalu mereka mendatangi biara dan menanyakan saudari mereka . Ahli ibadah menangis dan menunjukkan belas kasihannya terhadap saudari mereka ,seraya berkata,"Dia adalah seorang wanita yang paling baik. Itu adalah kuburannya. Lihatlah!"
Mereka mendatangi kuburan saudari mereka dan menangis di sana sebagai luapan kasih sayang mereka.Beberapa hari mereka berada di kuburan itu, lalu mereka pulang ke rumah.
Pada malam harinya dan setelah mereka tidur, setan mendatangi mereka lewat mimpi. setan muncul dalam rupa seorang laki-laki musafir. Pertama kali dia datang dalam mimpi salah seorang di antara mereka yang paling tua. Setan nertanya tentang nasib saudarinya. Orang itu menjawab seperti apa yang di katakan ahli ibadah, bagaimana kematiannya dan bagaimana kasih sayang yang di tunjukkannya terhadap saudarinya. Bahkan ahli ibadah itu juga menunjukkan kuburannya. Namun setan menyangkal semua itu, seraya berkata,"Ahli ibadah itu tidak berkata jujur tentang saudari kalian. Saudari kalian telah hamil dan melahirkan bayi kaena perbuatan ahli ibadah, lalu dia membunuh saudari kalian dan bayinya, karena merasa takut terhadap kalian, lalu dia menguburnya di balik pintu sebelah kanan di bilik yang di tempati saudari kalian. pergilah ke sana dan buktikan sendiri, tentu kalian akan mendapatkan apa yang kukatakan ini."
Lalu setan mendatangi dua saudaranya yang lain dan mengatakan hal serupa. Ketika sudah bangun, mereka merasa heeran terhadap mimpi yang dialami masing-masing, dan mereka semakin heran ketika mereka menceritakan mimpi itu kepada yang lain.
"Ini hanya sekadar mimpi, kalian tak perlu mempedulikannya," Kata yang paling tua.
Yang paling muda berkata,"Demi Allah, aku tidak akan surut sebelum mendatangi tempat itu dan memeriksanya."
Akhirnya mereka bertiga sepakat untuk mendatangi bilik yang dulu ditempati saudarinya. Mereka membuka pintu dan mencari-cari tempat separti yang diberitahukan kepada mereka lewat mimpi. Ternyata benar, saudari mereka dan anaknya di terkubur di tempat itu. Mereka menemui ahli ibadah tentang nasib saudarinya dan tak ada pilihan lain bagi ahli ibadah selain mengakuinya karena godaan setan. Mereka menurunkan ahli ibadah dari biaranya, siap untuk disalib. Tat kala ahli ibadah itu diikat di papan, setan menemuinya seraya berkata,"Tentunya engkau sudah tau bahwa sebenarnya akulah yang telah menggodamu dengan kehadiran wanita itu, lalu engkau membuatnya hamil, lalu engkau membunuhnya dan anaknya. Jika pada saat ini engkau tunduk kepadaku dan kufur kepada Allah yang telah menciptakanmu dan membentuk dirimu, tentu engkau akan selamat dari keadaan yang akan menimpamu ini."
Maka ahli ibadah itu menyatakan kufur kepada Allah. Namun kemudian setan meninggalkannya begitu saja dan membiarkan orang-orang menyalibnya. Karena inilah Allah menurunkan ayat 16 surah Al-Hasr.
Ahli ibadah benar-benar melakukan anjuran setan,membunuh dan mengubur gadis itu bersama anaknya. Dia juga membuat sebuah lubang dan meletakkan sebuah batu besar di atasnya setelah meratakan tanahnya. Setelah itu dia naik ke lantai atas biaranya untuk beribadah di sana. Tidak seberapa lama berselang seperti yang di kehendaki Allah, saudara-saudara sang gadis datang dari peperangan, lalu mereka mendatangi biara dan menanyakan saudari mereka . Ahli ibadah menangis dan menunjukkan belas kasihannya terhadap saudari mereka ,seraya berkata,"Dia adalah seorang wanita yang paling baik. Itu adalah kuburannya. Lihatlah!"
Mereka mendatangi kuburan saudari mereka dan menangis di sana sebagai luapan kasih sayang mereka.Beberapa hari mereka berada di kuburan itu, lalu mereka pulang ke rumah.
Pada malam harinya dan setelah mereka tidur, setan mendatangi mereka lewat mimpi. setan muncul dalam rupa seorang laki-laki musafir. Pertama kali dia datang dalam mimpi salah seorang di antara mereka yang paling tua. Setan nertanya tentang nasib saudarinya. Orang itu menjawab seperti apa yang di katakan ahli ibadah, bagaimana kematiannya dan bagaimana kasih sayang yang di tunjukkannya terhadap saudarinya. Bahkan ahli ibadah itu juga menunjukkan kuburannya. Namun setan menyangkal semua itu, seraya berkata,"Ahli ibadah itu tidak berkata jujur tentang saudari kalian. Saudari kalian telah hamil dan melahirkan bayi kaena perbuatan ahli ibadah, lalu dia membunuh saudari kalian dan bayinya, karena merasa takut terhadap kalian, lalu dia menguburnya di balik pintu sebelah kanan di bilik yang di tempati saudari kalian. pergilah ke sana dan buktikan sendiri, tentu kalian akan mendapatkan apa yang kukatakan ini."
Lalu setan mendatangi dua saudaranya yang lain dan mengatakan hal serupa. Ketika sudah bangun, mereka merasa heeran terhadap mimpi yang dialami masing-masing, dan mereka semakin heran ketika mereka menceritakan mimpi itu kepada yang lain.
"Ini hanya sekadar mimpi, kalian tak perlu mempedulikannya," Kata yang paling tua.
Yang paling muda berkata,"Demi Allah, aku tidak akan surut sebelum mendatangi tempat itu dan memeriksanya."
Akhirnya mereka bertiga sepakat untuk mendatangi bilik yang dulu ditempati saudarinya. Mereka membuka pintu dan mencari-cari tempat separti yang diberitahukan kepada mereka lewat mimpi. Ternyata benar, saudari mereka dan anaknya di terkubur di tempat itu. Mereka menemui ahli ibadah tentang nasib saudarinya dan tak ada pilihan lain bagi ahli ibadah selain mengakuinya karena godaan setan. Mereka menurunkan ahli ibadah dari biaranya, siap untuk disalib. Tat kala ahli ibadah itu diikat di papan, setan menemuinya seraya berkata,"Tentunya engkau sudah tau bahwa sebenarnya akulah yang telah menggodamu dengan kehadiran wanita itu, lalu engkau membuatnya hamil, lalu engkau membunuhnya dan anaknya. Jika pada saat ini engkau tunduk kepadaku dan kufur kepada Allah yang telah menciptakanmu dan membentuk dirimu, tentu engkau akan selamat dari keadaan yang akan menimpamu ini."
Maka ahli ibadah itu menyatakan kufur kepada Allah. Namun kemudian setan meninggalkannya begitu saja dan membiarkan orang-orang menyalibnya. Karena inilah Allah menurunkan ayat 16 surah Al-Hasr.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar